Sabtu, 01 Oktober 2011

Yang Perlu Anda Ketahui Tentang Konsumsi Garam

garam

Garam adalah mineral penting yang tidak lepas dari kehidupan kita sehari-hari. Bayangkan, hampir semua makanan yang kita konsumsi setiap harinya mengandung garam sebagai penyedap rasa. Saking pentingnya, konsumsi ideal mineral yang mampu membantu mendukung kesehatan saraf dan fungsi otot ini menjadi isu tersendiri di dunia medis. Kenapa? Karena konsumsi garam yang terlalu banyak maupun yang terlalu sedikit ternyata dapat berakibat fatal bagi kesehatan tubuh kita. Wah, bahaya, kan?
Pada umumnya, orangn memang mengkonsumsi garam secara berlebih. Tapi tak jarang yang justru kekurangan dikarenakan diet yang salah (terlalu banyak minum atau menghindari garam total) atau pengaruh obat-obatan tertentu seperti antidepresan, diuretik, dan beberapa obat nyeri. Nah, menurut Dr. Susan Jebb, Kepala Gizi dan Penelitian Kesehatan MRC di kantornya Cambridge, seperti dikutip Timesonline, konsumsi garam yang direkomendasikan untuk orang dewasa sebesar 6 gram atau setara dengan satu sendok teh setiap harinya. Atau lebih lengkapnya, asupan garam yang ideal berdasarkan usia dapat dilihat pada tabel berikut ini:
0-6 bulan 1 gram
7-12 bulan 1 gram
1-3 tahun 2 gram
4-6 tahun 3 gram (setengah sendok teh)
7-10 tahun 5 gram
11-14 tahun 6 gram
Dewasa 6 gram (satu sendok teh).
Lalu seperti apa sih bahayanya menikmati garam dalam jumlah yang tidak sesuai? Ternyata konsumsi yang berlebih dapat menyebabkan penyakit tekanan darah tinggi seperti stroke, kanker, dan serangan jantung serta meningkatkan resiko aterosklerosis. Sebaliknya, konsumsi yang terlalu sedikit bisa menyebabkan gondok, gangguan mental, ketidakmampuan berkonsentrasi, dan dalam kasus yang ekstrem bisa berakibat fatal mengalami hiponatremia.
Hiponatremia sendiri adalah ketidakseimbangan elektrolit yang terjadi karena tingkat natrium darah dibawah 135 mEq/L. Penyakit ini dapat menyebabkan kantuk, kelelahan dan kebingungan. Kondisi ini juga dapat memperlambat pikiran dan menyebabkan masalah dengan memori yang membuat orang sering lupa. Pada skenario ekstrem, kondisi yang menguras jumlah natrium dalam tubuh ini juga dapat menyebabkan gejala muntah-muntah hebat, diare, gagal ginjal, gagal jantung, hipotiroidisme, sirosis hati dan penyakit Addison.
Namun bila Anda sering lupa, sebaiknya jangan mencoba mengobatinya sendiri dengan meningkatkan asupan garam. Kehilangan memori dan sering lupa bisa berasal dari berbagai penyebab, sehingga perlu mendapatkan diagnosis yang akurat sebelum menggunakan pengobatan rumah untuk mengobatinya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar